"MEMAKSA" MURAI BATU MUDA BERTARUNG (An'D Bird Farm)
Dalam artikel kali ini saya coba membahas tentang waktu yang tepat untuk mulai melatih murai batu bertemu lawan nya.
Banyak para kicau mania yang merawat murai batu MH atau Ring yang mungkin tidak sabar untuk mencoba sejauh mana hasil rawatan burung nya dengan cara mentrack murai batu nya, terkadang niat hati coba-coba eh malah keterusan, dan dapat berakibat fatal bagi burung jika kondisi nya sedang tidak dalam top perform
Dalam dunia murai batu senioritas banyak berpengaruh, burung yang usia nya mapan seringkali menekan lawan nya dengan besetan tajam yang dapat membuat lawan terkadang down, terlebih jika burung tersebut belum memiliki materi isian dan mental yang cukup. Terlebih jika burung tersebut masih terbilang muda usianya.
1. Para kicau mania yang merawat murai batu MH sejak awal pasti telah memaster burungnya dengan burung2 master yang sedang digemari di arena lomba, pastinya dengan tujuan agar burungnya dapat mengeluarkan isian yang bervariasi dan pada akhirnya dapat menjadi pemenang. Tapi pada kenyataan di lapangan ternyata burung MH tersebut hanya ngukluk dan tak tuntas membawakan isian nya, ini jelas membuat kecewa dan bertanya mengapa burung tak mau mengeluarkan isian di lapangan.
2. Banyak juga para penghobi sengaja membeli murai batu anakan dari para breeder yang memiliki materi indukan istimewa dengan tujuan agar anakan murai batu tersebut mewarisi kehebatan induknya, tentu hal ini sangat wajar karena di ingat dari faktor penurunan genetik. setelah sekian bulan anakan murai batu tersebut dirawat maka sampai lah waktunya pada mabung pertama (lepas trotol) pada saat itu ialah waktu yang tepat memaster murai batu muda ring, agar dapat memiliki materi isian yang variatif. Umumnya murai batu muda ring baru bisa di pertemukan dengan lawan pada usia diatas 1 tahun, banyak juga burung muda usia dibawah 1 tahun tapi sudah menjuarai lomba, karena itu perlu dilihat dulu karakter murai batu muda ring tersebut apakah sudah siap atau belum. Kesiapan dapat dilihat dari aktifitas sehari-hari nya, antara lain:
1. Gacor
2. Sering mengeluarkan besetan/isian
3. emosi nya bangkit jika diperdengarkan suara burung lain.
4. kotoran nya kecil dan kering.
Kesiapan murai batu untuk dipertemukan lawan harus dan sangat perlu kita perhatikan jika tak ingin berakibat fatal, banayak kasus para kicau mania yang "memaksa" burungnya dalam keadaan tidak kondisi yang menimbulkan burung down dapat kita kenali dengan ciri efeknya cepat atau lambat antarnya :
1. nyabutin bulu
2. mandek dalam jangka waktu lama
3. drop mental permananen (jika bertemu lawan burung akan giras seperti burung bahan hutan takut sama manusia)
Murai Batu Kamandanu Milik An'D Bird farm, pada usia 11 bulan 26 hari sudah mendapatkan gelar juara pertamanya.
- karena dari itu sabar dan kenali kondisi burung anda, semoga bermanfaat -
Label: ASA MBBF